Tampilkan postingan dengan label path. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label path. Tampilkan semua postingan

Jejaring Sosial Path Akan Pensiun

Masih ingat dengan jejaring sosial Path yang hits sekitar 2012-an? Kini ada kabar terbaru dari Path. Bukan alasannya yakni pembaruan fitur, namun alasannya yakni media umum tersebut dikabarkan akan berakhir alias tutup.

Kabar soal akan ditutupnya Path memang belum terjawab eksklusif oleh si empunya. Pun dengan kepastian berhentinya layanan Path secara menyeluruh. Kendati begitu, netizen di linimasa Twitter telah ramai membahas soal Path yang akan ‘pergi’.

Topik soal Path bahkan menjadi deretan teratas di Trending Topic Twitter. Beredarnya kabar soal Path akan berhenti beroperasi dari berawal dari munculnya sebuah gambar bertuliskan ‘Goodbye’. Gambar tersebut juga disertakan dengan goresan pena yang menciptakan pengguna Path bersedih.

“Kami sangat menyesal untuk memberi tahu Anda bahwa Path akan berhenti beroperasi. Silakan kunjungi situs ini untuk detail lebih lanjut ihwal proses pengembalian,” demikian goresan pena yang menyertakan gambar berisi kata ‘Goodbye’.

Jika masih ingat, Path terkenal dan menginjak klimaks ketenarannya sekitar 2014 lalu. Sosial media tersebut agaknya ibarat dengan Facebook, Twitter, atau bahkan Instagram. Lewat Path, pengguna dapat menginformasikan segala hal yang sedang dilakukannya tidak hanya lewat status goresan pena saja. Tetapi juga lewat fitur menarik ibarat Sleep, Awake, Reading, Watching, Listening, dan sebagainya.

Pengguna lain juga dapat menanggapi acara temannya di Path lewat bermacam-macam emoticon lucu. Path juga menyediakan layanan pesan singkat atau chatting bagi usernya yang ingin berinteraksi lebih lanjut.

Kabar soal tutupnya Path sepertinya dapat jadi benar. Pasalnya, jejaring sosial media tersebut memang mengalami penurunan pengguna yang cukup signifikan. Tutupnya Path juga tidak lepas dari persaingan antar penyedia layanan jejaring sosial ibarat Instagram dan Facebook.


refernces by jawapos